Monday, 31 January 2011

Lesson Learn from Yogi Bear- the movie



Sabtu kemarin, saya sekeluarga menonton film untuk keluarga yang berjudul Yogi Bear.

Film ini menceritakan tentang seekor beruang coklat yang dapat berbicara bahasa manusia bernama Yogi yang tinggal di Jellystone, sebuah taman nasional di salah satu negara bagian Amerika Serikat.

Yogi senang makan bahkan dia berupaya untuk mencuri makanan setiap pengunjung yang datang ke Jellystone dengan menggunakan berbagai macam cara.

Sampai akhirnya Jellystone kehilangan pengunjung dan menderita kerugian biaya operasional selama beberapa tahun karena ulah Yogi.

Disaat bersamaan, hadir tokoh antagonis yaitu Bupati Jellystone yang bernama Brown. Sepertinya sifat bupati ini mirip dengan pejabat publik kita. Kenapa saya bilang begitu ? karena Brown menghalalkan segala cara untuk berkuasa.

Beberapa aset negara bagian dijual kepada pebisnis sehingga mengakibatkan keseimbangan di daerah tersebut terganggu.

Masih belum puas dengan kekuasannya, Brown berusaha untuk menjual Jellystone dan mencalonkan diri menjadi gubernur.

Singkat cerita, Yogi merasa bersalah karena sudah berulah dan menyulitkan posisi penjaga Jellystone yang bernama Smith. Padahal Smith sudah berupaya untuk menyelenggarakan kembang api di ulang tahun Jellystone yang ke- 100 sampai Smith harus meninggalkan Jellystone untuk menjadi penjaga taman kota.

Yogi bersama sahabat baiknya Boo Boo pun harus meyakinkan Smith bahwa Brown berupaya untuk merubah Jellystone untuk kepentingan bisnis dengan mulai menebangi pohon- pohon di Jellystone.

Akhirnya sekuat tenaga mereka berupaya menyelamatkan Jellystone.

Moral of the movie : Greed is not good dan kita harus memperjuangkan segala yang baik walaupun banyak tantangan dan rintangan yang harus dihadapi sekalipun nyawa taruhannya.

Apa yang terjadi selanjutnya ? Just go to cinema and watch the movie with your loved one.