Darren terbiasa memakai car seat jika berpergian dengan mobil pribadi kami, jadi agak sulit jika mengajaknya naik taksi, atau kalau kami kebetulan ikut mobil teman atau keluarga, karena tidak ada car seat-nya. Otomatis Darren akan minta dipakaikan sabuk pengaman.
Tapi saat memakai sabuk pengaman tanpa car seat atau booster seat, posisi sabuk pengaman jadi tidak tepat. Selain membuat Darren tidak nyaman, hal itu juga ternyata malah membahayakan.
Dari artikel yang pernah saya baca di internet, posisi sabuk pengaman bagian bawah harus terletak di pinggul atau paha, bukan di perut yang merupakan bagian lunak pada tubuh. Sementara jika bagian atasnya terlalu dekat dengan muka anak, selain membuat anak tidak nyaman, juga membahayakan karena bisa membuat anak tercekik saat terjadi benturan keras.
Bubble Bum adalah child booster seat yang dapat dibawa kemana- mana. Istilah kerennya portable.
Selain portable, Bubble Bum juga foldable sehingga sangat ringkas dimasukkan ke dalam koper bila bepergian.
Bubble Bum juga dilengkapi dengan cara pemakaian yang memudahkan Urban Mamas melalui brosur yang sudah ada di dalam kemasan produk ataupun melalui website Bubble Bum serta seat belt positioning clip.
Berikut langkah- langkah menggunakan Bubble Bum :
- Ambil Bubble Bum kemudian tiup sampai mengembang maksimal kemudian kunci.
- Seat Belt Positioning Clip ini berfungsi untuk menahan seat belt dan posisi Bubble Bum agar tidak bergeser.
- Pasang Bubble Bum di jok mobil dan kaitkan seat belt dengan pengait Bubble Bum di sisi kanan dan kiri.
- Bubble Bum siap digunakan.
- Bila tidak digunakan, kempiskan Bubble Bum dan lipat. Bubble Bum juga dilengkapi dengan kantong dan tempat penyimpanan sehingga praktis untuk dibawa bepergian.
Bubble Bum, the portable, foldable and truly loveable car booster seat for moms and children ;)
Jika tertarik dengan Bubble Bum, bisa coba main-main ke ourfamilytreeshop.com atau kefacebook mereka.